Assalamu'alaikum .. Apa kabar kalian ... sehat ? Masyaallah adakah yang rindu belajar bareng ... komen dibawah yaaap.. oh iyaaa... menjadi bagian kisah perjalanan dalam proses belajar itu adalah hal yang bagi saya teramat istimewa, bagaimana berada dalam ruang yang sama, saling bersuaa dan kisah klasik lainnya, bermaknaa,yeeep, tapi jangan khawatir kita belajar bareng gak hanya lewat nyata, namun lewat maya di sini... semoga menjadi suatu keistimewaan pula yaaa... baik langsung saja.. kali ini kita ingin membahas yang berkaitan dengan pesan kesalahan dan penggunaan operator logika. Sebagai insan yang hidup di bumi tak lepas dari yang namanya khilaf dan salah... baik sengaja ataupun tidak, dalam memberikan keputusan terkadang tidak susuai harapan... Hal itu selalu ada pesan jika berbuat salah akibatnya apa, bagaimana memperbaikinya dll, pun akal dan logika juga mengiringi bagaimana keputusan setiap langkah mau diambil, apa hasil dan sebab jika kondisi satu dan diantara yang lain berdampak.. analogi tersebut kita tarik benang merahnya yaaa ke hubungan dimana pesan kesalahan (error) ini dimunculkan pada aplikasi perkantoran lembar kerja, dan pada syntak program yang kita buat. apakah kalian pernah merasa sedang error, tentu manusia pernah atau kerap error bahasa ITnya HUMAN ERROR, tak masuk logika "jadi ingat laguuu yang biasa kalian nyanyikan ya" . hal ini beda ya wkwkwk. ,, eitssszz.. , Fokus sudah ya, kita akan bahas pemahaman dasar berkaitan komputer bekerja dengan nalar kritis analisis, jangan khawatir kita sama-sama berproses :) .. berdoa dulu sebelum belajar ya...
Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ§ΩΨ±ΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ΨΩΩ
A. PESAN ERROR MS.EXCEL
|
No |
Pesan Error |
Arti / Penyebab |
Cara Mengatasi |
|
1 |
#DIV/0! |
Terjadi pembagian dengan nol (atau pembagi bernilai
0/kosong) |
Pastikan pembagi bukan nol; gunakan IF atau IFERROR |
|
2 |
#N/A atau #N/V |
Nilai yang dicari tidak ditemukan (lookup gagal) |
Periksa nilai pencarian, pastikan data ada |
|
3 |
#NAME? |
Nama fungsi atau referensi tidak dikenali (salah ketik
atau fungsi tak valid) |
Cek ejaan fungsi atau nama range |
|
4 |
#NULL! |
Referensi rentang yang tidak valid atau pemisah argumen
salah |
Periksa format rentang dan pemisah argumen |
|
5 |
#NUM! |
Kesalahan numerik — hasil perhitungan tidak valid |
Periksa nilai dan batasnya |
|
6 |
#REF! |
Referensi sel tidak valid (misalnya sel dihapus) |
Perbaiki referensi sel ke yang benar |
|
7 |
#VALUE! |
Tipe data tidak sesuai (misalnya teks ditambah angka) |
Pastikan tipe data sesuai dengan operasi |
|
8 |
##### |
Pesan kesalahan berupa deretan pagar muncul karena sel
yang berisi data tersebut kurang lebar sehingga data tidak bisa tampil secara
utuh. |
Perbaiki dengan memperlebar kolom tersebut dengan klik
garis pembatas kolom. |
LATIHAN yaaaa... silahkan siapkan perangkatnya.. kita coba dengan menyajikan data dan membuat tabelnya satu demi satu :) (Jika ada kendala silahkan segera tanggap, analisis, dan pecahkan solusi secara mandiri sebelum bertanya ) chekidot :D
1. Tabel Pesan #DIV/0 !
Ganti range B1 nilainya tidak 0
2. Tabel Pesan #N/A atau #N/A!
Rumus Range F4 =VLOOKUP(E4;A2:B6;2;0)
keterangan menu Jus Mangga tidak ada pada tabel array atau tabel bantu pada range A1:B6
3.Tabel Pesan #NAME?
Kesalahan nama fungsi atau formula yang seharusnya =AVERAGE(B2:B5)
4. Tabel Pesan #NULL!
RENTANG yang ditli pada formula tidak ada yang seharusnya ada : seperti =AVERAGE(B2:B5) bukan =AVERAGE(B2 B5)
5. Tabel Pesan #NUM!
120 pangkat 180 terlalu tinggi ms.excel tidak bisa menampilkan nilai yang terlalu tinggi. Ganti pangkat menjadi lebih kecil.
6. Tabel Pesan #REF!
Referensi tabel array atau tabel bantu hanya terdapat 2 kolom yaitu di A2 dan B2 sehingga kolom ke tiga terdapat di C kosong.
7. Tabel Pesan #VALUE!
Tipe data yang bukan angka karena D10 adalah teks dengan isi sel INOVA sehingga tidak bisa diproses hitung.
8. Tabel Pesan #####
B. PENGGUNAAN OPERATOR LOGIKA di Ms. EXCEL
1. LOGIKA AND
Karakteristik AND adalah Memiliki dua inputan atau lebih jika salah satu inputannya kondisi false/0 maka output akan false/0.
pengggunaan rumus =AND(logika1;logika2) dengan contoh tabel excel berikut :
2. LOGIKA OR
Karakteristik OR adalah Memiliki dua inputan atau lebih jika salah satu inputannya kondisi false/0 maka output akan false/0.
pengggunaan rumus =OR(logika1;logika2) dengan contoh tabel excel berikut:
3. LOGIKA NOT
Karakteristik NOT adalah Memiliki satu inputan, jikainputannya kondisi false/0 maka output akan true/1 atau kebalikannya.
pengggunaan rumus =NOT(logika1) dengan contoh tabel excel berikut:
4. LOGIKA IF
Suatu logika dengan kondisi/syarat untuk menentukan hasil outputnya. Logika If merupakan satu kondisi memiliki aturan penulisan rumus formula yaitu =IF(kondisi;"Jika Kondisi terpenuhi;"jika kondisi tidak terpenuhi")
Contoh dari logika IF :
5. LOGIKA IF AND
Suatu logika untuk hasil kondisi/syarat dengan mengembalikan hasil benar jika semua kondisi terpenuhi sesuai karakteristik AND. Kondisi yang diberikan untuk minimal dua kondisi, contoh penerapannya adalah dengan rumus formula =IF(AND(Kondisi1;Kondisi 2);"Jika output Terpenuhi";"Jika output tidak terpenuhi") , dalam tabel yaitu sebagai berikut :
6. LOGIKA IF OR
Suatu logika untuk hasil kondisi/syarat dengan mengembalikan hasil benar jika salah satu kondisi terpenuhi sesuai karakteristik OR. Kondisi yang diberikan untuk minimal dua kondisi, contoh penerapannya adalah dengan rumus formula =IF(AND(Kondisi1;Kondisi 2);"Jika output Terpenuhi";"Jika output tidak terpenuhi") , dalam tabel yaitu sebagai berikut :
Keterangan Rumus formula D2 untuk memunculkan LULUS secara otomatis adalah =IF(OR(B2>74;C2>=66);"LULUS";"TIDAK LULUS") , keterangan B2 74 karena nilai mapel TIK memiliki KKM 74 (kondisi bisa berubah sesuai mapel lain atau batas penetapan nilai minimal) , begitu juga C2 diambil dari KKM nilai akhir satuan pendidikan di pondok MBS(bisa berubah dengan kodisi masing-masing). Sehingga diperoleh D2 LULUS karena kondisi pertama B2 nilainya 90 (Apakah lebih besar dari 74 makan ini kondisinya true), dan C2 mendapan niai 70(Apakah lebih dari 66 maka ini juga kondisinya true) sehingga true dan true (sesuai karakteristik OR ) maka menghasilkan kondisi benar true yaitu keterangannya LULUS.
7. LOGIKA IF MAJEMUK
Suatu logika untuk hasil kondisi/syarat untuk kondisi fungsi lebih dari satu atau bisa diartikan sebagai penggunaan fungsi IF yang lebih dari satu (satu di dalam IF yang lain) untuk menguji beberapa kondisi dan memberikan lebih dari dua hasil yang berbeda. Contoh penerapannya adalah dengan rumus formula =IF(kondisi1, nilai_jika_benar1, IF(kondisi2, nilai_jika_benar2, nilai_jika_salah2)) , dalam tabel yaitu sebagai berikut :
Analisis dari If majemuk dari tabel tersebut memiliki rumus formula dengan range C3 untuk menentukan grade otomatis dari suatu nilai yaitu:
=IF(B3>=80;"A";IF(B3>=70;"B";IF(B3>=66;"C";"D")))
Keterangan Grade A B C D batas nilainya ditentukan sesaui masing-masing satuan pendidikan. Jika di tabel A>=80, B>=70, C>=66, dan D dibawah 66 tanpa perlu menuliskan batas nilai.
Alhamdulillah sudah kita coba ya ... kemudian kita akan test pemahamannya terkait materi tersebut dengan mengerjakan soal yang sudah diberikan di kelas masing-masing jika para pembaca membutuhkan latihan soal bisa menghubung link berikut linktr.ee/ekayani871 .
See you,.. Happy Kiyowo gaes.. Terima kasih sudah mampir belajar bareng ... Jangan lupaaaa koment, share dan ikuti teruuus yaaa... semoga bisa bersua dengan kondisi jauuuh lebih baiiik ... Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
JANGAN LUPA BAHAGIAπ
π
PRAMBANAN
#CHAY871
#13-10-25

Komentar