Langsung ke konten utama

JADI, APA CITA-CITA MU :)


SEBIRU HARI INI, SEINDAH HATI KITA
CINTA…
KERJA…
JAMA’AH…

“Cita-cita adalah sesuatu yang murni dan mulia.
Justeru, memilikinya adalah suatu kenescayaan bagi yang mengharapkan kejayaan dan kemenangan.”
Kali ini, ajakan saya ialah kita mendekati sejarah manusia yang hebat dan berjiwa besar. Teringat saya, suatu taujih daripada seorang murabbi saya :
“ Jika ingin menjadi hebat, bergaul dan hiduplah bersama orang-orang hebat.”
Membuka lembaran sejarah orang-orang besar, pasti mengujakan kita. Pastinya, kita mendapatkan suatu kenyataan bahwa umumnya orang besar dalam sejarah mempunyai cita-cita yang tinggi dan hebat. Kenyataan kedua, mereka dengan segenap usaha, keupayaan dan kesungguhannya, umumnya berhasil dan berjaya menggapai harapan dan cita-cita besar yang mereka inginkan. Ada suatu kisah yang terukir indah dalam sirah.  Abdullah bin Umar, Urwah bin Zubair, Mus’ab bin Zubair dan Abdul Malik bin Marwan RA, adalah orang besar dan tersohor dalam sejarah perjuangan Islam yang termasuk dalam generasi tabi’in. Suatu hari, mereka duduk-duduk di pelantaran Ka’bah. Bercengkrama, berbual-bual dan berbicara sesama mereka. Uniknya, bicara petang mereka bukan bicara kosong. Tetapi bicara yang mengugah jiwa. Apa yang dibicarakannya …
Ya beliau Mus’ab mengangkat perbicaraan mereka petang itu, dengan mengatakan :
“ Bercita-citalah kalian.”
Para sahabat masih terdiam dan enggan menyampaikan cita-citanya, sehingga mereka meminta agar Mus’ab lah yang pertama kali menyatakan cita-cita dan keinginannya.
“ Wahai Mus’ab, mulailah dengan dirimu,” Ujar mereka beramai-ramai.
Mus’ab tersenyum. Lalu menjawab :
“ Aku ingin kaum Muslimin mampu menakluki wilayah Iraq, aku ingin menikahi Sakinah puteri Hussien, dan Aisyah binti Thalhah bin Ubaidillah.”
Jelas, bersemangat dan terarah cita-citanya. Beberapa tahun kemudian, Mus’ab berjaya memperolehi apa yang dicita-citanya itu.
Giliran Urwah bin Zubair, lalu berkongsi dan mengungkapkan keinginan serta hajatnya. Katanya, dia bercita-cita ingin menguasai ilmu fiqh dan hadis. Hasilnya, kita dapati dalam sejarah Islam – Urwah memang menjadi salah seorang tokoh ilmuan fiqh dan sangat banyak meriwayatkan hadis.
Kemudian, tibalah giliran Abdul Malik Bin Marwan. Apakah cita-citanya? Katanya, beliau ingin menjadi khalifah. Dan tenyata, akhirnya beliau dilantik menjadi khalifah pada zaman khalifah Umawiyah. Bahkan, beliau bukan sahaja menjadi khalifah yang memiliki banyak ilmu dan kuat beribadah, tetapi menjadi perintis sistem pos, menerjemah berbagai kitab asing dan membuat uang logam dari emas.
Sedangkan yang terakhir, Abdullah bin Umar mengungkapkan apa yang dicita-citakannya. Ia menegaskan, cita-citanya adalah syurga! J

Cita-cita : Luahkan, kongsikan dan gerakan!
Hey Menarik bukan? Isu dan permasalahan berkaitan cita-cita, harapan dan impian memang menjadi sebagian daripada tema yang sering dibicarakan oleh para salafusoleh. Malah, ianya – menjadi sesuatu yang diketahui dikalangan mereka apakah cita-cita mereka dalam kehidupan.
Itu generasi tabi’in, bagaimana pula dengan generasi para sahabat Rasulullah SAW yang hidup sezaman dengan baginda?
Kali ini saatnya Amirul Mukminin, Umar Bin Khattab – suatu hari meminta para sahabat untuk mengungkapkan apa yang mereka cita-citakan.
“ Bercita-citalah kalian!.”
Lalu, seorang sahabat menyahut :
“ Aku ingin sekali seluruh bangunan ini terisi emas yang boleh aku infakan di jalan Allah SWT.”
Umar berkata lagi,
“ Bercita-citalah kalian!.”
Seseorang menyatakan : “ Aku ingin ruangan ini dipenuhi dengan permata dan mutiara yang boleh aku infakan di jalan Allah SWT.”
Umar berkata lagi,
“ Bercita-citalah kalian!.”
Mereka mengatakan, “ Kami tidak tahu apa lagi yang boleh kami cita-citakan selain itu ya Amirul Mukminin.”
Saidina Umar Al-Khattab berkata :
“ Aku bercita-cita kalau ruangan ini penuh didatangi oleh orang-orang besar seperti Abu Ubaidah Bin Jarrah, sehingga aku boleh berjihad di jalan Allah SWT bersamanya.”
Subhanallah.Subhanallah. Subhanallah. Luar biasa hebat!
Sentuhan Rasulullah SAW

Akhir sekali, saya ingin kongsikan sebuah kisah tercatat utuh dalam sirah.
Seorang sahabat Rasulullah SAW, Rabiah bin Kaab namanya.  Beliau berkongsi pengalaman ketika bermalam bersama junjungan mulia, Nabi Muhammad SAW pada suatu malam.
“ Diwaktu malam, aku menghampiri Rasulullah SAW dengan menghantarkan air wudhu dan beberapa keperluan yang lain.”
Lalu, Rasulullah SAW bertanya kepada ku dengan penuh lemah lembut :
“ Apa yang engkau cita-citakan, wahai Rabiah?,”
Rabiah membalas dengan penuh penghormatan :“ Aku ingin menemanimu di Syurga!,”
Rasululllah SAW bertanya lagi : “ Selain itu, wahai Rabiah?,”
Rabiah menjawab :
“ Sama sahaja Ya Rasulullah, aku hanya ingin menemanimu di Syurga.”
Rasulullah SAW dengan wajah yang tenang mengatakan :
“ Jika demikian, bantulah aku untuk mewujudkan apa yang engkau inginkan itu dengan memperbanyakan sujud.”
( Hadis Riwayat Muslim)
Yaa.. betapa bahagianya ….hemmm manis.. J

Cita-cita : Kenyataan Hari Ini Merupakan Mimpi Semalam
Apa yang kita perolehi daripada kisah-kisah ini?
Jelas, Rasulullah SAW sendiri mengajukan soalan berkisar cita-cita kepada para sahabat. Inilah didikan daripada junjungan mulia, Rasulullah SAW yang sangat berkesan dalam melahirkan manusia-manusia yang berjiwa luar biasa dan punyai matlamat kehidupan yang jelas dan nyata.
Rasulullah SAW mengajarkan, seseorang tidak hanya cukup dengan mengatakan apa yang ia inginkan, melainkan diperlukan usaha, usaha dan kerja keras untuk mencapainya. Seperti sirah diatas, Rasulullah SAW meminta Rabiah – untuk memperbanyakan sujud dalam usaha beliau merealisasikan cita-citanya untuk bersama Rasulullah SAW di syurga kelak. Apakah ibrah, pengajaran dan didikan yang kita dapati di sini? Ok baiklaah ..
(1) Bercita-citalah kerana itulah amalan generasi sahabat, tabi’in dan para salafusoleh. Sesuatu kejayaan,  kecemerlangan dan keberhasilan digapai dengan gambaran cita-cita yang jelas, nyata dan terarah.
(2) Berkongsi, meluahkan dan menyatakan cita-cita, impian dan harapan bukanlah suatu keaiban atau perkara yang memudaratkan tetapi, ianya adalah suatu perkongsian yang sehat. Dengannya, kita lebih bersemangat, terkesan dan akan berusaha lebih gigih bagi mencapainya.
(3) Kita mencontohi kehidupan mereka yang telah pergi kerana kesudahan hidup mereka telah diketahui dan jelas menunjukan bahwa mereka telah membenarkan cita-cita mereka dengan usaha serta tawakkal. Jadi, tunggu apa lagi gengs?
Jadikan mereka role model dalam kehidupan kita. Siiaaap ! J
(4) Oleh itu, marilah kita membina cita-cita. Dan, kemudian sama-sama kita berusaha, berusaha, berusaha, berusaha dan terus berusaha untuk menjejakinya.
(5) Untuk menjadi manusia yang berjiwa besar, pasaklah cita-cita seutuhnya di jiwa dan dada kita. Dan bumikanlah ia di dalam hidup dengan gerakan, amalan dan perbuatan.

Penutup : Melakar Cita-cita, Ia Harus Bermula
Ayuh giih sahabat-sahabat, teman-teman dan rakan-rakan sekalian. Kita diajak dan diseru untuk bercita-cita. Dan, hari ini tanyalah diri kita – apakah cita-citaku dalam hidup ini? (ciieee selamat bercita-cita yaa)
Setelah itu Kita bisa kongsikan, agar terbakar ruh dan jiwa kita – bahwa kita adalah ummat yang bercita-cita tinggi! Pahatlah cita-cita dengan keazaman, kesungguhan dan kesabaran.
Kerana apa?
Hidup itu perlukan cita-cita.
Perjuangan memerlukan cita-cita
Dan, kejayaan juga perlukan cita-cita.
Keep Hamasah sahabat penaku.
Gantunglah cita-cita kalian di bulan, kelak bintang bergemerlapan akan berguguran diribaanmu!
                                                                                    Negeri AMPERA, 10-04-2019
                                                                                    11:25 WIB
                                                                                    Salam ukhuwah generasi harapan.
Chay871 J

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONTEN DIGITAL

 KETENTUAN TUGAS INFORMATIKA 📌 PROYEK INFORMATIKA 📌 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Menginfokan kepada santri dan santriwati kelas 9 E,F,G,H,I,J,K bahwasanya Pelajaran Informatika pada Bab Konten Digital seperti yang sudah disepakati ketika KBM sebelum liburan. Membuat Konten Digital yang terdiri dari 2 pilihan  : 1. Membuat Blog : - Melatih santri menulis dan berbagi ide melalui media blog.   - Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif.   - Menghadirkan konten bermanfaat dan Islami di dunia maya. . 2. Membuat Vlog : - Mengembangkan kreativitas santri dalam membuat konten digital yang bermakna dan bernilai manfaat. - Menanamkan nilai-nilai Islami, moral, dan sosial dalam setiap karya. - Menyediakan media dakwah yang relevan dengan era digital. . . Ketentuan Membuat Blog🌐 1. Menggunakan platform gratis seperti blogger, wordpress, google site, dll 2. Desain template blog sekreatif mungkin  3. Posting suatu artikel  sesuai t...

Dasar HTML

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Hallo semuanya .. semoga dalam kondisi sehat semua yaaa para pembaca yang insyaAllah dirahmati Allah... Terima kasih sudah mampir ke halaman ini lagi... :)  . Baik hari ini izinkan saya berbagi untuk penguatan materi konsep dasar dalam menyiapkan sebuah website sebagai media konten digital menggunakan CMS (Content Management System) , siapa yang sudah punya blogger atau alamat wordpress ? yups pada materi sebelumnya itu termasuk salah satu contoh CMS. tahu tidak sebelum membangun sebuah CMS itu ada kode yang ditulis salah satunya menggunakan HTML. Hayooo apa sih HTML itu ? Yups yang sudah belajar bareng pasti tahu kan HTML itu apa, Nah iyaa ... betul. 😇 HTML adalah singkatan dari  Hypertext Markup Language . HTML memungkinkan seorang pengguna dapat membuat dan menyusun bagian  heading , paragraf,  link  atau tautan, dan  blockquote  untuk halaman sebuah website. HTML sebenarnya bukanlah bahasa pemrograman, ...

LATIHAN KELAS 9

  NO PERNYATAAN JAWABAN PILIHAN JAWABAN 1. Menu untuk mengatur karakter   a. Motion 2. Menu yang digunakan pada segala sesuatu yang berhubungan dengan tampilan pada program   b. Sound 3. Menu yang digunakan mengatur script atau kode pada sprite untuk berjalan   c. Look 4. Menu yang berfungsi untuk mengontrol kode agar berjalan   d. Event 5. Menu yang berfungsi untuk memberikan sensor pada perintah yang digunakan   e. Control 6. Menu yang berfungsi untuk operasi matematika   f. Sensing 7. Menu yang mengatur volume dari suatu objek   g. Variabel 8. Tempat dimana Anda bias mengatur dan mengganti tampilan...